Growth Sales Meningkat, Komisi VII Dorong Wuling Tingkatkan TKDN Guna Pemberian Insentif Industri

05-07-2025 / KOMISI VII
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Chusnunia Chalim bersama tim saat mengunjungi PT. SGMW Motor Indonesia, di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (04/07/2025). Foto: Nadya/vel

PARLEMENTARIA, Bekasi - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Chusnunia Chalim mengapresiasi peningkatan penjualan (growth sales) Wuling yang semakin bagus setiap tahunnya. Ia menjelaskan saat ini Wuling masih berada di Top 4 perusahaan otomotif berbasis EV dari sisi market share.namun secara keseluruhan hal ini layak diperjuangkan dan didorong lebih baik lagi.

 

“Market share-nya jadi tantangan yang paling berat buat mereka. Namun kita lihat growth-nya yang bagus, pertahunnya makin bagus ya. Secara umum bukan hanya Wuling, produksi otomotif Indonesia memang ekspansinya makin tahun makin bagus di negara-negara ASEAN. Jadi sejauh ini pertumbuhan penjualannya layak untuk kita perjuangkan lagi dan dorong lagi,” katanya kepada Parlementaria usai mengunjungi PT. SGMW Motor Indonesia, di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (04/07/2025).

 

Nunik biasa disapa, juga mengapresiasi, nilai investasi yang diserap Wuling sebesar kurang lebih 100 juta US Dollar. Nilai ini, menurutnya, sangat besar dan wajib disyukuri, yang artinya Indonesia masih dipercaya oleh para investor di luar negeri untuk berinvestasi.

 

Nunik pun menjelaskan, dalam memonitoring perkembangan industri manufaktur di Indonesia seperti Wuling, pertumbuhan angka penjualan menjadi penting. Hal ini mengingat Wuling juga melakukan ekspor ke beberapa negara seperti Thailand, Nepal dan sebagainya.

 

“Yang juga kita monitor adalah bagaimana penerapan penggunaan komponen dalam negeri ya, dan Wuling memenuhi standar 40 persen dari komponen dalam negerinya dipenuhi, dan kita berharap itu terus dijaga,” kata Politisi Fraksi PKB ini.

 

Nunik pun berharap, Wuling dapat terus ekspansi pasar besar-besaran, mengingat produksi di Cikarang ini masih 20-30 persen dari total kuota produksi, sehingga hal ini masih perlu digenjot lebih besar lagi, mengingat manfaatnya juga untuk Indonesia.

 

Selain itu soal insentif untuk industri, Nunik pun mengingatkan sepanjang peraturan-peraturan dan standarnya dipenuhi maka insentif pun akan didapatkan. Sehingga, jika semua persyaratan sudah dijalankan, ia pun menegaskan Komisi VII DPR RI akan mendorong Wuling untuk mendapatkan insentif industri.

 

“Ya itu tadi kita masih dukung dia untuk dapat insentif dan butuh dukungan yang paling konkret. Walaupun itu juga kita ingatkan untuk artinya tidak berhenti di situ tapi TKDN dia nanti tahun depan udah lebih tinggi ya nggak bisa 40 persen lagi,” tutupnya. (ndy/rdn)

BERITA TERKAIT
Komisi VII Minta Pemerintah Perluas Keterlibatan UMKM dalam Program MBG
08-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Chusnunia Chalim, mendorong pemerintah untuk memperluas keterlibatan pelaku Usaha Mikro, Kecil,...
Komisi VII Dorong Skema Royalti Lagu Diatur Ulang
07-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Evita Nursanty menyoroti pentingnya perlindungan terhadap Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) namun...
Khawatir Status UNESCO Dicabut, Kaji Ulang Izin Resort di TN Komodo
05-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Evita Nursanty meminta Kementerian Kehutanan (Kemenhut) untuk mengkaji ulang pemberian Izin...
Apresiasi Pertumbuhan Ekonomi, Sektor Industri Harus Jadi Lokomotif Pemerataan
05-08-2025 / KOMISI VII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Ilham Permana, menyampaikan apresiasi atas capaian pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,12 persen...